Musik Tempo Dulu :
Album-Album Orkes Eka Sapta



 " ORKES EKA SAPTA "
Beberapa Album dari Eka Sapta sepanjang karir perjalanan mereka di musik Indonesia.

Diantara Sekian Album terdapat puluhan piringan hitam Eka Sapta yang mengiringi penyanyi-penyanyi papan atas akhir tahun 1960'an awal tahun 1970'an, sebagaimana piringan-hitam lagu-lagu Natal Eka Sapta Orchestra.

Berikut adalah beberapa album dari Eka Sapta sepanjang karir perjalanan mereka di musik Indonesia.

Orkes "EKA SAPTA" dp. Sapta Tunggal Terbitlah "Tirtonadi", "Gambang Suling", "Euis", "Titian nan Lapuak", "Gadisku", "Herlina", "Kalau Jodoh", "Suling Bambu". Ini adalah piringan hitam pertama Eka Sapta.

Varia Malam Eka Sapta label Bali Records, kode BLM 7002. Berisi 10 lagu dalam beberapa warna musik: "Bingkisan Eka Sapta" (instrumentalia), "Semalam di Kuala Lumpur" dinyanyikan Tetty Kadi, "Django" (Trio Parsito), "Kau Pergi Tanpa Pesan" (Elly M. Harris), "Kasihilah Pak!" (Bing Slamet), "Bingkisan Idris Sardi" (Idris Sardi pada biola), "Ulang Tahun Kakek" (Lilies Suryani), "Bunga Nirwana" (Munif), "Sang Django" (Yanti Bersaudara) dan "Mudiak Arau" (Elly Kasim).

Kerontjong Eka Sapta, yang juga menyanjikan 12 lagu: "Cinta Pertama", "Love Is Blue", "Her Pik Pan Djen Lai Shaw Mei", "You'll Have To Go", "Tze Nien I Djen", "Pesanku", "Pulau Seribu", "Whiter Shade Of Pale", "Pu Liao Then", "Don't Forget To Remember", "Wo Tjai Ni Tjo Jew" dan "Bahtera Laju".

Burung Kurcica diterbitkan dengan label Mutiara dengan kode EP7, berisi 4 lagu. Seperti: "Putih-putih Si Melati", "Burung Kurcica", "Mojang Priyangan", "Zakaria". Lagu-lagu "Putih Putih Si Melati" adalah hit yang menjadi trade-mark Eka Sapta.

The Best of Romantic Keronchong berisi 12 instrumentalia lagu barat yang populer "Nobody's Child", "I Can't Stop Loving You", "For Mama", "Spinning Wheel", "To See My Angel Cry", "Impossible Dream", "Take My Hand For a While", "Song of Joy", "Aquarius", "Bridge Over Trouble Water" dan "If You Go Away".

Eka Sapta Orchestra Conducted & Aranged by Idris Sardi berls112 lawhisti Natal: "Ave Maria" yang dinyanyikan Vivi Sumanti,"Gloria in Excels's" (Clarity /Tanti Josepha), "Jingle Bells" (Erny DJohan), 'VMS Christmas" (Inneke Kusumawati), "I'd so Home For Christmas" (Bing Slamet), "Blue Christmas" (Maya Sopha), "Silent Night" (Bing Slamet), "Adeste Fideles" (Maya Sopha), "Silver Bells" (Erny Djohan), "Mary's Little Boy Child" (Inneke Kusumawati), "0 Little Town of Bethlehem" (Vivi Sumanti), dan "Hark! The Herald Angles Sing" (Tanty Josepha).

Eka Sapta Musical Journey of Three Generations yang diterbitkan Musica Studio's awal 2008 berisi 10 lagu "Kunanti Jawabmu", "Seorang diri", "Permata Bunda", "Janji Kasih", "Menanti Kasih", "Kau Harapanku", "Putih-Putih Si Melati", "Pileuleuyan", lagu "Gambang Suling" klik disini dan "Jauh di Mata", dengan aransemen 40 persen unsur musik masa kini, 60 persen aransemen asli Eka Sapta. 
Perjalanan musikalnya klik disini...

Sumber: Rolling Stone-Special Issue_Edisi 35-Maret-2008.


DIJUAL BUKU-BUKU KUNO / LAMA ... !!!


No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.