JALAN BRAGA TAHUN 1930'AN
SEJAK JAMAN DULU BANDUNG SEBAGAI PUSAT MODE.
Toko yang tergolong serba ada dan paling besar di Braga adalah " Onderling Belang " (O.B),dengan spesialisasinya mode pakaian. 'OB' yang terkenal sebagai " mode centra " di Amsterdam,membuka cabang pertama di Surabaya.
Tuan K.Van Doodenweerd,Kepala Cabang di Surabaya,berspekulasi mendirikan cabang " OB " di Kota Bandung.
Di bawah pimpinan H.J.M. Koch,ternyata Cabang OB di Bandung berhasil mendatangkan laba yang besar,meskipun mendapat saingan berat dari toko sejenis yang ada di jalan Braga.
Saingan 'OB' terletak di depan hidung,yaitu toko mode dan pakaian,Modemagazijn " Au Bon Marche " yang terkenal dengan gaun-gaun wanita Mode Paris yang selalu " up to date ".
Firma "Au Bon Marche" dengan namanya yang berbau Prancis itu,didirikan oleh A.Makkinga pada tahun 1913. Akan tetapi bukanlah satu-satunya " Rumah Mode " kesohor saingan " Onderling Belang " ,sebab di jalan Braga masih ada Modiste dan Kleerkmarker (Penjahit) lainnya yang tidak kurang hebatnya.
Konpeksi atau "kleermarkerij" buat kaum wanita yang terkenal di kota-kota besar Hindia Belanda adalah Keller's Mode- Magazijne. Tuan dan Nyonyah G.J. Keller yang sudah lama berkecimpung dalam bisnis konpeksi pakaian di Negeri Belanda. Pertama kali datang ke Indonesia pada bulan Oktober 1923.
Suami-isteri Keller mengadakan perjalanan keliling Jawa tempo doeloe untuk mencari kota tempat untuk bermukim. Mereka sangat tertarik akan rencana pengembangan kota dari Gemeente Bandoeng,sehingga pilihan jatuh ke kota Bandung untuk memulai usahanya.
Semula Keller menyewa ruangan dari toko milik Firma E.W.van Loo di jalan Braga. Tahun 1929 barulah Keller bisa memiliki seluruh toko tersebut yang sekarang menjadi Toko Kacamata Kasoem,sebelah kanan Braga Permai.
Sumber:Wajah Bandung Tempo Doeloe.Haryoto Kunto.
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.