Showing posts with label Sejarah Belanda. Show all posts
Showing posts with label Sejarah Belanda. Show all posts

Perkembangan Musik Jazz
Belanda


 
PERKEMBANGAN MUSIK JAZZ BELANDA
Dunia jazz Belanda tidak begitu luas,tapi melahirkan pemain-pemain musik dan kelompok=kelompok yang mempunyai arti dalam dunia internasional,seperti ternyata dalam festival-festival jazz di luar negeri. 

kehadiran pemain-pemain musik Amerika yang memilih Eropa barat sebagai tanah airnya yang kedua (mereka menetap diParis,Amsterdam Kopenhagen),besar pengaruhnya kepada mereka. pemain-pemain musik jazz Belanda yang terkemuka ialah antara lain pemimpin-pemimpin orkes boy Edgar dan Rogier van Ottertoo,pemain-pemain saxofon Piet Noordijk, Theo Loevendie dan Willem Breuker,pemain-pemain piano Mischa Mengelberg dan louis van Dijk,pemain alat tiup Chris Hinze,pemain-pemain drum john Engels,Han Bennink dan Martin van Duinhoven. 

Permainan Konser Jazz biasanya tidak mendapat subsidi,tapi secara insidentil kelompok-kelompok jazz mendapat subsidi pemerintah untuk serentetan permainan konser atau festival. Festival-festival jazz terkenal ialah Festival jazz di Laren dan Festival Jazz Hammerveld di Roemond.
Untuk dokumentasi musik Belanda bisi dilihat disini.


DIJUAL BUKU-BUKU KUNO / LAMA ... !!!


Keluarga Istana Keluarga Belanda


  
PEMANDANGAN DI SEKITAR KERAJAAN
 HUIS TEN BOSCH


lstana-istana Keluarga Raja: lstana „Huis ten Bosch" Kediaman resmi Ratu BEATRIX
Pada tanggal 22 September 1969 yang lalu Ratu Juliana memberi tahukan kepada perdana mente-li pada waktu itu, bahwa Puteri Beatrix bila kelak menggantikan beliau bermaksud memilih Den Haag sebagai tempat tinggalnya. 

Dalam hal ini istana Huis ten Bosch, yang sudah diserahkan kepada Beatrix penggunaannya, akan dimanfaatkan oleh beliau beserta keluaiga sebagai 'istana tempat tinggal: Sebagai istana tempat tinggal tersebut Huis ten Bosch disesuaikan dengan mengadakan beberapa restorasi menurut martabat ratu yang baru.Terutama di bagian tengah diadakan perobahan-perobahan besar agar pantas sebagai tempat tinggal permanen untuk keluarga dengan tiga orang anak, tamu-tamu pribadi dan personil istana. Di halaman kebunnya juga diadakan perbailcan-perbaikan, antara lain membangun kembali tembok kebun yang dahulu hancur akibat perang.

Gedung Abad ke-17.
Gedung induk dari pada istana kerajaan Het Huis ten Bosch adalah peninagalan dari abad ke-17. Menurut keputusan Graf dari Belanda tertanggal 17 Mei 1645 maka tanah seluas 15 hektar yang terletak di bagian timur dari Hutan Den Haag diberikan kepada Puteri Amalia van Solms, isteri dari Pangeran Frederik Hendrik.

Pada tanggal 2 September 1645 bekas Ratu Elisabeth dari Bohemen meletakkan baru pertama untuk sebuah istana yang akan dijadikan istana musim panas bagi pasangan pangeran-puteri tersebut di atas. Rencananya dibuat oleh arsitek terkenal Pieter Post, yang antara lain juga telah mem-bangun gedung Mauritshuis, gedung dari Staten van Holland dan istana Oude Hof (istana Noord-einde).

Setelah meninggalnya Pangeran Frederik Hendrik di tahun 1647 maka istana tersebut oleh isterinya dijadikan mausoleum guna menghormati dan mengenang almarhum.Di tahun 1686 istana tersebut diberikan oleh puteri Albertine Agnes (anak kedua Puteri Amalia) kepada Pangeran Willem III. Selanjutnya ditempati oleh Pangeran Willem IV, yang kembali mengadakan perobahan perobahan di gedung induk.

Selama zaman pendudukan Perancis istana tersebut dijadikan rumah dinasnya 'raadspensionaris' Rutger Jan Schirnmelpenninck. Setelah kembali-nya Keluarga Raja Oranje dalam pernerintahan lagi maka Het Huis ten Bosch tetap menjadi milik dari Kerajaan Belanda, tetapi penggunaannya diserahkan raja. Selama bagian pertama dari abad ke-20 istana ini sering digunakan oleh keluarga raja. Puteri Juliana di sana memperoleh pendidikan sekolah dasarnya bersama dengan anak-anak sebayanya.

Setelah usai Perang Dunia II Het Huis ten Bosch praktis tidak dapat dihuni lagi. Kendati barang-barang seninya dapat diselamatkan, namun tempat penyimpanan anggur dan peralatan rumahtangga-nya habis dirampok akibat peperangan. Tidak ada kaca lagi yang tinggal utuh; tembok, loteng dan ubin-ubin semua rusak terkena pelor, granat dan pecahan bom. Antara tahun-tahun 1950 dan 1956 istana tersebut berhasil dipugar kembali dan interiornya disesuaikan dengan panggilan zaman mutakhir. Terakhir pemugaran dilakukan di awal tahun 1980 dan diharapkan selesai September 1980. 
 
                                                      
Dokumentasi Musik Belanda bisa dilihat disini.
Busana Daerah Negeri Belanda bisa dilihat disini.
Ratu Juliana di Mata Rakyat Belanda bisa dilihat disini.

Sumber:Serba-Serbi Belanda No.39


DIJUAL BUKU-BUKU KUNO / LAMA ... !!!


Sejarah Kerajinan Perak Belanda

  
 Hasil seni kerajinan perak,sebagaimana halnya emas, termasuk karya logam mulia, dan umumnya dinikamti sebagai perhiasan dan barang kemegahan.
 Di eropa telah ditemukan barang-barang perak dan emas, yang berasal dari masa 400-800 tahun sesudah Nabi Isa. Motif-motifnya terdiri dari spiral, lingkaran,garis-garis berbiku-biku dan binatang-binatang khayali, yang sifatnya Jerman kuno. Sebagaimana emas di tengah alam hampir tidak terpisahkan bertalian dengan perak,demikian pula pengolahan kedua jenis logam mulia ini dilakukan bersama-sama dan dapat. Masuk teknik ini antara lain pekerjaan menempa, menggerakkan, menuang, mengukir, melukis, disebut seni tempa mulia. Memasang,melapis dengan email dan mengisi dengan niello.


.
                                     

perak belanda
                                        BARANG-BARANG PERAK BELANDA
 
Dari abad 13 dan 15 masih ada contoh-contoh peninggalan yang indah dari seni tempa untuk digunakan di gereja dan penggunaan duniawi,terutama dari negeri-negeri Bourgandia dan negeri-negeri sungai Rijn. Dalam abad ke-17 karya seni mulia terus berkembang sejalan dengan kesenian hias lainnya,khususnya bentuk-bentuk gaya barok. Di negeri Belanda terutama harus disebut karya-karya Vianen bersaudara dan Lutma.
 

Setelah tiga tahun menjadi bagian dari negeri Prancis (1810-1813),dalam abad ke-19 nampak 'gaya Empire' dalam seni logam mulia. perak gaya Empire,yang dibuat untuk keperluan duniawi maupun untuk keperluan gereja,sifatnya murni apabila dikerjakan oleh tukang-tukang perak Belanda. Nampak kejernihan bentuk,yang menjadi sifat gaya ini di Prancis, meskipun di negeri Belanda yang kecil itu pesanan-pesanan tentu saja lebih sedikit dari Prancis dalam lingkungan kaisar Napoleon sendiri.
 

Setelah Kerajinan Belanda diproklamirkan (1813), mulai dipergunakan stempel kerajaan tanda dikir:untuk perak kadar nomor satu dalam bentuk seekor singa yang yang sedang naik dalam perisai dengan angka 1 di bawah kaki depan sebelah kanan.  Untuk perak kadar nomor dua seekor singa sedang berjalan dalam segi enam yang diregang dengan angka 2 di bawah kakinya.
 

Akan jelas bagi setiap orang bahwa tidak segera setelah kereajaan diproklamirkan,gaya hidup umum di negeri Belanda akan berobah: Kemerdekaan yang didapatkan kembali akan menyebabkan sebagian orang Belanda kembali menarik diri lagi ke dalam lingkungan sendiri yang dikenal,membalikan diri dari peristiwa dunia. bentuk-bentuk yang kaku memanjang,yang menjadi perak empire,pada mulanya akan mengalami perobahan yang hampir-hampir tidak terasa. Dari bentuk-bentuk yang lampai dan runcing,dengan kurve-kurve yang tajam,orang kemudian akan sampai pada bentuk-bentuk yang lebih bulat dam kontur yang lebih bundar. Pita-pita yang tegang mendatar yang disebut pita filet,mengelilingi bentuk itu dan ketegangan dan kekhasannya akan kita sering teringat kepada gaya Empire.
 

Janganlah kita lupa pula,bahwa tukang-tukang perak yang bekerja dalam gaya Empire,turut memasuki zaman baru ini. kehidupan dalam tahun-tahun 1825-1840 berobah. Interior Empire yang memang selalu agak steril dan dingin berobah suasanya menjadi suasana yang lebih bersifat kekeluargaan di dalam rumah. Keluarga Belanda yang tidak selalu berhati lapang itu menarik diri kedalam suatu pergaulan sendiri yang tidak begitu besar,dengan suasana yang khas Belanda suasana diantara borjuis kecil dan keakraban,yang karakteristik untuk sebagian dari warga negara dalam masa itu.Antara Tahun 1910-1920 pada umumnya gaya belanda menjadi lebih kaku, meskipun ada juga kecenderungan kepada bentuk-bentuk yang lebih plastis dengan ornamentik yang jelas bagian-bagiannya. Dalam pada itu orang mulai lagi menaruh perhatian untuk bentuk-bentuk yang yang murni dalam plastiknya. Gerakan ini dan beberapa pandai perak degan sengaja tidak mengindahkan lagi kontur.
  

Kesederhanaan baru dalam pada itu telah menampakkan diri. Bahan-bahan dipergunakan dengan rasional sekali tanpa hiasan sedikitpun juga,sehingga sangat bersahaja. 

          Sumber:Majalah Serba-Serbi Belanda

 
DIJUAL BUKU-BUKU KUNO / LAMA ... !!!


Sejarah Museum Benda-Benda Seni Di Belanda



MUSEUM BENDA_BENDA SENI DI BELANDA

Di negeri Belanda kolektor-kolektor barang-barang kebudayaan bernilai merupakan pelopor timbulnya permuseuman,sebagai mana kita kenal sekarang ini. Sang kolektor,yang biasanya adalah seorang yang berada dan terpandang dalam masyarakatnya,dengan bangga membawa keliling tamu-tamunya melihat-lihat kumpulan benda-benda budaya,terutama pada tamu luar negerinya. 

Dua abad yang lalu tercatatlah di negeri Belanda seorang usahawan besar bernama Jan Gildemeester,yang mempunyai kegemaran sebagai pengumpul benda-benda budaya berharga. 
Koleksinya yang semakin berkembang itu menuntutnya di tahun 1792 membeli sebuah rumah besar seharga 116.000 gulden di jalan Herrengrach (sekarang masih ada dengan nomor rumah 475). 

Agar dapat memerkan koleksinya sebaik-baiknya,maka ruangan-ruangan bagian bawah rumah itu diberinya dekorasi khusus yang sesuai.

 
.
                                                        
                                                     400 Museum

Kita mengenal museum sekarang sebagai suatu tempat di mana kita masih dapat memainkan orgel jalanan zaman lampau,di mana kita dapat terbang dengan pesawat jet,di mana orang asing di negeri Belanda dapat melihat-lihat dan menaiki bangunan kincir angin khas Belanda itu,menjamak dengan tanganmu lukisan atau pahatan,membakar sate ayam di tempaat pembakaran kuno,menari dengan musik Indonesia dan sebagainya.

Tahukah anda,bahwa di negeri Belanda terdapat lebih dari 400 buah museum semacamitu? Mungkin anda tidak dapat menyebut selosin nama daripadanya. Ya,negeri Belanda dewasa ini mempunyai sekitar 400 buah museum,di antaranya 30 buah adalah milik negara. Disamping museum-museum tersebut terdapat pula di negeri Belanda sejumlah 40 buah tempat koleksi seni budaya kepunyaan swasta yang dibuka untuk umum. 

Walaupun tidak mungkin dalam rangka karangan ini untuk membuat suatu daftar lengkap nama-nama museum seluruhnya, namun ikhtiar di bawah ini kiranya dapat memberikan gambaran tentang kekayaan dan aneka ragamnya pemilikan seni budaya untu kepentingan umum di negeri Belanda.



                                   
      Museum-museum Seni lukis dan Seni Pahat.

Terutama mengenai seni kuno dihidangkan dalam museum-museum sebagai berikut:

- Museum Negara/Rijkmuseum di Amsterdam (koleksi puncak karya lukisan-lukisan hingga kira-kira tahun 1900: aksentuasi pada karya Remrandt dan pelukis-pelukis Belanda termasyur lainnya abad ke-17; Seni pahat abad pertengahan: perabot rumahtangga, gelas, porselen, keramik, kerajinan perak seperti dan seni permadani:sejarah negeri Belanda :seni budaya Asia. Bagian Rijksprentenkabinet menyimpan antara lain suatu koleksi karya seni grafika dari Remrandt dan sejawat-sejawatnya sezaman.

- Museum Boymans-van Beuningen di Rotterdam (seni lukis Belanda hingga abad ke-20;koleksi yang terus  berkembang yang mutakhir;gambar-gambar kuno maupun modern:seni pahat abad pertengahan:porselen dan gelas;keramik masa kini.
- Mauritshuis di Den Haag (terutama mengenai seni lukis belanda hingga 1800).

- Museum Frans Hals di Haarlem (tokoh-tokoh pelukis asal Harlem lama,dengan pengutamaan tokoh Frans Hals).

- Museum Kota De Lakenhal di Leiden (seni lukis setelah abad ke-16,dengan pengutamaan tokoh-tokoh pelukis Leiden seperti Lucas van Leyden dan Jan van Goyen:kerajinan tangan).  
          
 Sumber:Majalah Serba-Serbi Belanda.




DIJUAL BUKU-BUKU KUNO / LAMA ... !!!


Sejarah Seni Musik Belanda

   SEJARAH SENI MUSIK BELANDA


Kehidupan musik di negeri Belanda utara dalam abad ke-17 dan ke-18 harus dilihat dengan latar belakang iklim hidup dalam Zeven Propincien (tujuh propinsi):suatu republik pedagang borjuis yang sekuler,tanpa kebudayaan istana yang berarti dan tanpa banyak peluang untuk pameran resmi. Namun kita tidapat bicara tentang kemunduran,misalnya jika dibandingkan dengan kemajuan polifoni vocal yang semarak dalam masa sebelumnya di negeri Belanda bagian Selatan,tapi kita dapat berbicara tentang penyesuaian kepada keadaan yang lain. Bermain musik dalam rumah populer sekali,seperti yang masih kita lihat dalam banyak lukisan;pun penerbitan buku musik mengalami kemajuan. kegiatan-kegiatan besar nampak pada apa yang disebut Collegia Musica,perkumpulan-perkumpulan diletan di kota besar.


Sampai kira-kira tahun 1650 kota-kota penting memelihara pemain-pemain musik kota. Mereka bermain musik tiup di udara terbuka atau memainkan orgel. Kemudian pemain karlon buata dua bersaudara F dan P.Hemony,yang kira-kira tahun 1642 pindah ke republik.

Pembaharuan musik Belanda yang definitif beru terjadisesudah perang dunia ke-I,ketika antara lain S. Dresden (1881-1957) melalui contoh-contoh Perancis menciptakan dunia bunyi yang baru sama sekali,dunia dua nad,poliritmik,pembentukan yang singkat dan perbauran bunyi yang kasar. Tapi yang menjadi tokoh pemimpin di antara seniman-seniman musik modern ialah W. pijper (1894-1947). Konser piano(1927) dan simfoninya yang ketiga(1926) termasuk yang paling berkarakteristik dari karya-karya musik Belanda sebelum perang  dunia ke-I. 
orthel (lahir 1905) dan H.Andriessen (lahir 1892) pengaruhnya besar setelah tahun 30'an.
  
Sesudah tahun 1945 lama baru ada suatu generasi baru menempuh jalan yang baru sama sekali van Baaren dan escher,tapi juga badings perhatiannya untuk alat-alat bunyi elektronis membawa orientasi baru, yayasan Gaudeamus (didirikan tahun 1950)di Bilthoven menjadi pusat pertemuan untuk komponis-komponis muda dan antara lain juga menjadi pusat dokumentasi yang sifatnya sama dengan yayasan Donemus di Amsterdam (didirikan tahun 1947).

 ORKES MUSIK BELANDA

Orkes Musik Belanda Di negeri Belanda ada dua belas orkes simfoni,antara lain orkes Concertgebouw di Amsterdam,Orkes Residensi di Denhaag dan orkes Philharmonis Rotterdam,terkenal sampai ke luar negeri Belanda. Dari orkes-orkes yang lain yang biasanya bekerja dalam propinsi perlu disebut Orkes Braban ('s-Hetergebosch) dan orkes simfoni Limburg,yang kecuali dalam wilayahnya sendiri,juga memainkan peranan penting pada pertukaran kebudayaan dengan negeri-negeri tetangga. Dirigen-dirigen terkemuka ialah Bernard Haitink,Willem van Otterloo dan Edo de Waard.

Orkes Nederlands Kamerorkest tidak terbatas pekerjaanya pada wilayahnya sendiri;orkes itu mengadakan konser-konser di dalam negeri dan sering pula turne ke luar negeri.Semua orkes mendapat subsidi penuh dari pemerintah(Kerajaan, propinsi dan kotapraja). 
DOKUMENTASI MUSIK BELANDA HALAMAN BERIKUT >>
           Sumber:majalah serba-Serbi Belanda.

    
DIJUAL BUKU-BUKU KUNO / LAMA ... !!!


Sejarah Seni Lukis Belanda Sepanjang Masa



lukisan tempo doeloe karya frans hals
LUKISAN KARYA FRANS HALS 1585-1660
Seni lukis Belanda telah lahir sejak sekitar 1400. gayanya dikala itu dipengaruhi oleh aliran keistanaan Prancis. Kemudian di zaman abad pertengahan seni lukis Belanda dipengaruhi aliran keagamaan dan ketuhanan,mengabdi kepada gereja dan gerajani. Abad ke-17,karena perkembangannya yang pesat dan bernilai tinggi karya-karyanya,mendapat julukan "Abad ke-emasan seni lukis" bagi negara dan bangsa Belanda. Selama abdad tersebut seni lukis berkembang sejajar dengan zaman kejayaan ekonominya yang disebut pula "zaman emas" (gouden eeuw). 

Dalam zaman keemasan dunia seni lukis Belanda melahirkan tokoh-tokoh termasyur yang terbesar namanya ke-seluruh dunia. Frans Hals dikenal sebagai "potretis" serta pelukis besar abad tersebut . Vermeer termasyur namanya sebagai pelukis interior;Jan Steen adalah seorang pelukis beraliran realisme,yang senang menggambarkan situasi penghidupan sehari-hari keluarga Belanda. Dan " last but not least"abad tersebut juga melahirkan pelukis serba bisa Remrandt dengan karya lukisan yang terkenal di seluruh dunia,seperti " Nachwacht",dan sebagainya.
  
Dalam ke-18 sebaliknya kemunduran dalam dunia seni lukis Belanda. Barulah dalam masa 25 tahun terakhir abad ke-19 timbul kembali kegiatan-kegiatan di bidang ini. terutama ditandai sebagai awal masa dari apa yang dinamakan seni "Abstrak",yang pada gilirannyamelahirkan macam-macam "isme-isme"pula. Vincent van Gohg dan Piet Mondriaan adalah di antara tokoh seniman Belanda yang memperoleh nama internasional.   
  
Setelah perang dunia ke-II maka hadirlah generasi model baru,yang di negeri Belanda membentuk suatu kelompok "eksperimental". Pelukis-pelukis aliran ini memberontak terhadap ikatan tradisional,terhadap abstraksi,terhadap seni geometri ala Mondriaan dan terhadap perfeksi  daripada aliran realis. 
DOKUMENTASI MUSIK BELANDA klik  disini ...

Sumber:Majalah Serba-Serbi Negeri Belanda nomor istimewa.

DIJUAL BUKU-BUKU KUNO / LAMA ... !!!